Rabu, 11 Mei 2011

DIABETES PADA KEHAMILAN



Penyakit gula dapat merupakan kelainan herediter dengan ciri inssufisiensi/ absennya insulin dalam sirkulasi darah, konsentrasi gula darah tinggi, dan berkurangnya glikogenesis. Diabetes pada kehamilan menimbulkan banyak kesulitan. Penyakit ini akan menyebabkan perubaha-perubahan metabolik dan hormonal pada penderita yang juga di pengaruhi oleh kehamilan. Sebaliknya, diabet akan mempengaruhi kehamilan dan persalinan. Frekuensi penyakit ini 0.3% s/d 0.7%.

Dugaan penyakit gula makin tinggi terjadi pada :
1.     Umur penderita makin tua
2.    Pada multipara
3.    Pada penderita gemuk
4.    Kelahiran anak lebih besar dari 4000 gr
5.    Riwayat kehamilan yang mengalami : sering meninggal dalam rahim, sering mengalami lahir mati, sering mengalami keguguran.
6.    Bersifat keturunan
7.    Pada pemeriksaan terdapat gula dalam urin.

Kejadian penyakit gula dalam kehamilan sering memberikan pengaruh yang kurang menguntungkan dan dapat dijabarkan sebagai berikut :
1.     Pengaruh penyakit gula pada kehamilan :
a.    Dapat terjadi gangguan pertumbuhan janin dalam rahim : terjadi keguguran, persalinan premature, kematiandalam rahim, lahir mati atau bayi besar.
b.    Dapat terjadi hidroamnion
c.    Dapat menimbulkan pre-eklamsia dan eklamsia.
2.    Pengaruh penyakit gula pada persalinan
a.    Gangguan kontraksi otot rahim  yang menimbulkan persalinan lama / terlantar.
b.    Janin besar dan sering memerlukan tindakkan operasi.
c.    Gangguan pembuluh darah plasenta yang menimbulkan asfiksia sampai lahir mati.
d.    Pendarahan postpartum karena gangguan kontraksi otot rahim.
e.    Postpartum mudah terjadi infeksi
f.    Bayi mengalami hipoglisemia post-partum dan dapat menimbulkan kematian.
3.    Pengaruh penyakit gula pada kala nifas
a.    Mudah terjadi infeksi post-partum
b.    Kesembuhan luka terhambat dan cenderung infeksi menyebar.
4.    Pengaruh penyakit gula pada janin
a.    Dapat terjadi keguguran, persalinan premature, kematian janin dalam rahim (setelah minggu ke-36) dan lahir mati.
b.    Bayi dengan dismaturitas
c.    Bayi dengan cacat bawaan
d.    Bayi yang potensial mengalami kelainan saraf dan jiwa.
e.    Bayi yang dapat menjadi potensial mengidap penyakit gula.

0 komentar:

Posting Komentar

Rabu, 11 Mei 2011

DIABETES PADA KEHAMILAN

Diposting oleh blog bidan aie mawar di 14:13


Penyakit gula dapat merupakan kelainan herediter dengan ciri inssufisiensi/ absennya insulin dalam sirkulasi darah, konsentrasi gula darah tinggi, dan berkurangnya glikogenesis. Diabetes pada kehamilan menimbulkan banyak kesulitan. Penyakit ini akan menyebabkan perubaha-perubahan metabolik dan hormonal pada penderita yang juga di pengaruhi oleh kehamilan. Sebaliknya, diabet akan mempengaruhi kehamilan dan persalinan. Frekuensi penyakit ini 0.3% s/d 0.7%.

Dugaan penyakit gula makin tinggi terjadi pada :
1.     Umur penderita makin tua
2.    Pada multipara
3.    Pada penderita gemuk
4.    Kelahiran anak lebih besar dari 4000 gr
5.    Riwayat kehamilan yang mengalami : sering meninggal dalam rahim, sering mengalami lahir mati, sering mengalami keguguran.
6.    Bersifat keturunan
7.    Pada pemeriksaan terdapat gula dalam urin.

Kejadian penyakit gula dalam kehamilan sering memberikan pengaruh yang kurang menguntungkan dan dapat dijabarkan sebagai berikut :
1.     Pengaruh penyakit gula pada kehamilan :
a.    Dapat terjadi gangguan pertumbuhan janin dalam rahim : terjadi keguguran, persalinan premature, kematiandalam rahim, lahir mati atau bayi besar.
b.    Dapat terjadi hidroamnion
c.    Dapat menimbulkan pre-eklamsia dan eklamsia.
2.    Pengaruh penyakit gula pada persalinan
a.    Gangguan kontraksi otot rahim  yang menimbulkan persalinan lama / terlantar.
b.    Janin besar dan sering memerlukan tindakkan operasi.
c.    Gangguan pembuluh darah plasenta yang menimbulkan asfiksia sampai lahir mati.
d.    Pendarahan postpartum karena gangguan kontraksi otot rahim.
e.    Postpartum mudah terjadi infeksi
f.    Bayi mengalami hipoglisemia post-partum dan dapat menimbulkan kematian.
3.    Pengaruh penyakit gula pada kala nifas
a.    Mudah terjadi infeksi post-partum
b.    Kesembuhan luka terhambat dan cenderung infeksi menyebar.
4.    Pengaruh penyakit gula pada janin
a.    Dapat terjadi keguguran, persalinan premature, kematian janin dalam rahim (setelah minggu ke-36) dan lahir mati.
b.    Bayi dengan dismaturitas
c.    Bayi dengan cacat bawaan
d.    Bayi yang potensial mengalami kelainan saraf dan jiwa.
e.    Bayi yang dapat menjadi potensial mengidap penyakit gula.

0 komentar on "DIABETES PADA KEHAMILAN"

Posting Komentar